Dapur merupakan salah satu aspek vital dalam sebuah hunian yang berfungsi sebagai area memasak dan menyiapkan hidangan. Banyak orang percaya bahwa hidangan yang lezat tercipta oleh suasana hati yang ceria dan lingkungan yang bersih. Karena itulah, penting bagi pemilik rumah untuk memiliki dapur yang bersih dan tertata rapi.
Salah satu cara untuk memiliki dapur yang tertata adalah dengan menggunakan kitchen set. Dengan memanfaatkan laci dan area penyimpanan yang terdapat pada kitchen set, kamu akan lebih mudah dalam meletakkan perkakas serta bumbu dapur.
Meski begitu, kitchen set kurang cocok digunakan pada dapur berukuran sempit. Hal ini disebabkan oleh ukuran kitchen set yang umumnya cukup besar. Jika dipaksakan, kehadiran kitchen set pada dapur sempit hanya akan membuat ruang gerak di dapur semakin terbatas.
Lantas, bisakah dapur berukuran mungil tampil menawan meski tanpa kehadiran kitchen set? Tentu saja bisa! Di bawah ini adalah beberapa cara yang dapat kamu gunakan untuk membuat dapur sempit terlihat rapi dan efisien.
Key Takeaways:
- Dapur merupakan salah satu komponen vital penyusun rumah, sehingga penting agar dapur ditata rapi untuk memenuhi fungsi utama sebagai ruang terciptanya hidangan lezat bagi seluruh penghuni rumah.
- Pemanfaatan kitchen set menjadi salah satu metode yang banyak dipilih untuk menata dapur. Meski begitu, kitchen set kurang efisien untuk diaplikasikan pada dapur sempit karena berpotensi untuk mengganggu ruang gerak penghuni rumah.
- Alternatif yang dapat digunakan untuk menata dapur sempit tanpa kitchen set diantaranya adalah memanfaatkan sisi dinding yang kosong untuk dipasang rak vertikal, penggunaan troli portable yang efisien untuk menyimpan dan memindahkan berbagai jenis bumbu dapur, serta memanfaatkan pencahayaan alami untuk menghadirkan kesan lapang pada ruangan.
7 Tips Menata Dapur Sempit Tanpa Kitchen Set
1. Memanfaatkan Dinding Kosong pada Dapur
Dapur yang tidak dipasangi kitchen set umumnya memiliki area dinding kosong yang cukup lapang. Alih-alih membiarkan dinding terlihat kosong, kamu dapat memasang rak dinding vertikal yang dapat digunakan untuk menata piring, mangkuk, serta berbagai peralatan makan lainnya.
Sebagai pelengkap, aplikasikan rak gantung pada sisi dinding yang lain untuk meletakkan peralatan masak seperti pisau, sutil, talenan, gunting, dan whisker. Selain meningkatkan nilai estetika pada dapur, tampilan alat masak turut mencerminkan nuansa dapur yang efisien.
2. Tata Gelas atau Mug di Rak Gantung yang Menempel pada Dinding
Hadir dalam berbagai bentuk, motif, dan ukuran, mug merupakan komponen alat makan yang agak tricky dari segi penataan. Jika memiliki dapur berukuran sempit, sebaiknya kamu tidak menyimpan mug dengan cara menumpuk di atas rak. Hal ini tentunya dilakukan untuk mencegah risiko tersenggol dan pecah.
Sebagai alternatif, pilih rak gantung yang menempel pada dinding sebagai media penyimpanan untuk mug. Selain lebih aman, tampilan mug yang tertata pada rak gantung juga dapat menambah nilai estetika dapur.
3. Gunakan Rak Gantung yang Menempel pada Langit-langit untuk Meletakkan Wajan dan Penggorengan
Beberapa alat masak seperti wajan dan panci dibuat dengan ukuran yang cukup besar sehingga sulit untuk disimpan di dalam laci maupun diletakkan pada rak vertikal yang menempel pada dinding. Selain itu, meletakkannya di meja dapur hanya akan mengakibatkan area memasak semakin sempit.
Bagi kamu yang memiliki dapur dengan langit-langit relatif tinggi, memasang rak gantung pada langit-langit dapat menjadi solusi penyimpanan alat memasak. Namun, pastikan lagi bahwa langit-langit dan bahan dasar rak dibuat dari bahan yang kokoh untuk mencegah bahaya yang disebabkan oleh jatuhnya benda-benda yang diletakkan di atas rak gantung.
4. Pilih Troli Portable yang Mudah untuk Dipindahkan
Beberapa dapur dirancang dengan ukuran sangat kecil sehingga hampir tidak mungkin untuk meletakkan lemari bumbu pada area tersebut. Lalu, bagaimana cara agar bahan makanan dan bumbu dapur tetap dapat diletakkan di dapur sempit tanpa mengganggu ruang gerak penggunanya?
Salah satu alat penyimpanan yang efisien dan banyak digemari oleh kalangan muda adalah troli portable. Memiliki bentuk minimalis bertingkat yang ramping, benda ini memiliki kapasitas penyimpanan yang cukup besar. Kamu dapat dengan mudah menyimpan bahan kering dan bumbu dapur di troli tanpa perlu khawatir dapur akan bertambah sempit. Selain itu, troli portable juga dilengkapi oleh roda yang memungkinkan pengguna dapur untuk memindahkan dan mengalihfungsikan benda tersebut sesuai dengan kebutuhan.
4. Letakkan Bumbu Dapur dan Bahan Makanan pada Wadah yang Senada
Salah satu kesalahan umum dalam menata dapur sempit adalah membiarkan produk bahan makanan dan bumbu dapur disimpan pada kemasan. Selain membuat produk menjadi tidak tahan lama, kemasan produk yang berbeda-beda juga dapat membuat dapur terkesan berantakan.
Menyiasati hal tersebut, cobalah untuk menggunakan organizer dengan warna dan bentuk yang senada untuk tempat penyimpanan bahan makanan dan bumbu dapur. Adanya unsur keseragaman pada area dapur membuat ruangan tersebut tampak rapi dan menawan.
Beberapa jenis bahan yang dapat kamu letakkan di wadah organizer di antaranya seperti garam, gula, merica, kacang-kacangan, oat, sereal, dan tepung. Selain itu, kamu juga dapat meletakkan pasta, minyak, dan bumbu pasta lainnya pada wadah tersebut.
Terdapat beberapa jenis organizer yang dapat kamu gunakan untuk menyimpan bahan makanan dan bumbu dapur, seperti wadah kaca, plastik, silikon, dan kayu. Kamu yang ingin memanfaatkan wadah bahan-bahan bekas juga dapat menggunakan jar bekas selai atau cookies yang sudah dicuci bersih.
5. Aplikasikan Desain Logam dan Kayu
Ide yang ingin diwujudkan dari sebuah dapur sempit adalah tampilan yang praktis dan sederhana. Karena itu, penting bagi pemilik rumah untuk tak hanya memperhatikan komponen perabot yang menyusun dapur, melainkan juga mempertimbangkan desain utama yang ingin ditampilkan pada interior dapur.
Dapur mungil yang mengusung konsep minimalis umumnya memilih desain berbahan dasar stainless steel. Tampilan yang elegan dan sifatnya yang mudah dibersihkan menjadikan dapur tampak efisien dan modern.
Sementara itu, kamu yang ingin menghadirkan konsep homey pada dapur dapat mengkombinasikan bahan stainless steel dengan kayu pada beberapa bagian tertentu. Tak hanya membuat dapur tampak manis, kehadiran unsur kayu juga memberikan kesan hangat pada area dapur.
6. Gunakan Pencahayaan Alami pada Dapur
Secara umum, cahaya dapat memberi kesan lapang pada ruangan yang berukuran mungil. Hal ini juga dapat kamu aplikasikan pada dapur sempit. Jika memungkinkan, letakkan dapur di sudut rumah yang mendapat banyak sinar matahari. Namun, akan lebih baik jika dapur memiliki jendela maupun atap fiber yang menjadi sumber masuk cahaya matahari. Dapur mungil yang mendapat banyak cahaya matahari akan tampak lebih lapang dibandingkan dengan dapur yang minim pencahayaan.
Selain itu, penting agar dapur juga memiliki akses sirkulasi yang baik. Jika tidak memungkinkan untuk memasang exhaust fan pada area dapur, buat roster atau jendela di area dapur untuk mengeluarkan uap panas yang dihasilkan dari proses memasak. Sebaliknya, kehadiran ventilasi juga memudahkan penghuni untuk menerima udara segar.
7. Pilih Perabot yang Bersifat Fleksibel
Meski tidak menggunakan kitchen set, dapur sempit tetap membutuhkan area kerja yang memadai. Namun, penempatan perabot berukuran besar seperti meja di area dapur juga akan membatasi ruang gerak pemiliknya. Lantas, bagaimana cara menyiasati hal tersebut?
Kamu dapat menggunakan perabot yang bersifat fleksibel dan multifungsi sebagai jalan keluar dari permasalahan ini. Misal, kamu dapat mengandalkan meja drop-leaf dan ladder chair di area dapur.
Karakteristik meja drop-leaf adalah mudah dilipat ke arah dinding, sehingga kamu hanya perlu membuka lipatan tersebut jika membutuhkan meja untuk beraktivitas. Sementara itu, ladder chair yang dapat difungsikan sebagai tangga dapat mengurangi jumlah perabot yang kamu butuhkan di dapur untuk menunjang aktivitas memasak.
Baca juga: Ide Desain Dapur Minimalis untuk Dapur yang Cantik dan Nyaman
Kesimpulan
Demikian cara untuk menata dapur sempit tanpa kitchen set. Bagaimana, mudah diaplikasikan bukan? Sebenarnya, bukan hal yang mustahil untuk bisa mewujudkan dapur cantik idaman di lahan yang terbatas. Nyatanya, sudah banyak tipe hunian modern yang menerapkan konsep dapur mungil tanpa kitchen set.
Hal ini disebabkan oleh pertimbangan budget dan selera kaum milenial terhadap hunian minimalis yang tidak membutuhkan banyak maintenance. Harga kitchen set yang kian melangit dan perawatan yang tidak mudah kerap menjadikan pemilik rumah berpikir dua kali untuk menggunakan kitchen set sebagai perangkat dapur.
Lebih lanjut, dapur yang dirancang tanpa kitchen set memberi kesempatan bagi pemilik untuk seluas-luasnya mengembangkan kreativitas dalam menata rumah serta memaksimalkan fungsi perabot dan ruang yang tersedia.
Kunjungi website kami untuk inspirasi rumah lainnya dan program KPR BTN Properti.