sumber: freepik.com
Menanam bunga di depan rumah atau halaman rumah sering dianggap sebagai cara yang efektif untuk mempercantik halaman dan memberikan kesan positif bagi siapa saja yang melihatnya. Namun, ada beberapa jenis bunga yang menurut tradisi dan kepercayaan tertentu, termasuk Feng Shui, sebaiknya tidak ditanam di depan rumah karena dianggap membawa energi negatif atau ketidakberuntungan.
Selain itu, faktor lingkungan seperti hama dan daya tahan tanaman juga perlu diperhatikan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang bunga-bunga yang sebaiknya dihindari untuk ditanam di depan rumah, serta alasannya.
Key Takeaways:
Menanam tanaman di depan rumah adalah cara yang indah untuk mempercantik tampilan rumah dan menciptakan lingkungan yang menyenangkan.
Namun, dalam tradisi feng shui dan beberapa kepercayaan lain, ada jenis-jenis bunga yang sebaiknya dihindari karena dianggap dapat membawa energi negatif atau ketidakberuntungan.
Selain itu, pertimbangan faktor keamanan, lingkungan, dan pemeliharaan juga perlu diperhatikan untuk memastikan bunga yang ditanam bisa tumbuh dengan baik tanpa menimbulkan masalah.
1. Bunga Mawar
Meskipun mawar adalah simbol cinta dan keindahan, beberapa kepercayaan tradisional menganggapnya kurang cocok ditanam di depan rumah. Hal ini karena mawar memiliki duri tajam yang bisa diartikan sebagai penghalang atau rintangan dalam kehidupan keluarga. Dalam perspektif Feng Shui, mawar dengan duri dapat mengganggu aliran energi positif di sekitar rumah, menyebabkan ketidaknyamanan dan konflik dalam rumah tangga.
Penelitian menunjukkan bahwa kehadiran duri pada tanaman dapat menciptakan rasa ketidakamanan dan bisa berkontribusi pada peningkatan stres di lingkungan tersebut (Kaplan, R., & Kaplan, S. (1989). The Experience of Nature: A Psychological Perspective. Cambridge University Press.). Jika Anda tetap ingin menanam mawar, pertimbangkan untuk menempatkannya di area yang tidak langsung berada di jalur masuk utama rumah agar duri-durinya tidak menciptakan kesan negatif.
2. Bunga Kaktus
Kaktus merupakan tanaman yang populer karena daya tahannya dan kemampuannya untuk bertahan hidup di lingkungan yang keras dan merupakan salah satu jenis tumbuhan berduri seperti lidah buaya dan mawar. Namun, dalam feng shui, kaktus dianggap membawa energi negatif karena duri-duri tajamnya. Duri tersebut bisa memancarkan "Sha Qi" atau energi buruk yang dianggap dapat mengganggu keseimbangan harmoni di rumah (Yin, J., & Zhang, M. (2016). Exploring the Relationship between Plants and Human Well-being: Insights from Feng Shui Principles. Urban Forestry & Urban Greening.).
Secara ilmiah, penelitian menunjukkan bahwa keberadaan tanaman berduri dapat mempengaruhi persepsi psikologis individu dan menciptakan perasaan tidak nyaman Li, D., et al. (2015). The Influence of Plants on Human Mental Health: A Review. Landscape and Urban Planning.). Kaktus lebih baik ditanam di area belakang rumah atau tempat lain yang tidak langsung mempengaruhi bagian depan, sehingga Anda tetap dapat menikmati keindahannya tanpa membawa dampak negatif.
3. Bunga Melati
Melati sering dikaitkan dengan keharuman yang lembut dan menenangkan, tetapi beberapa kepercayaan tradisional menganggap melati sebagai tanaman yang "berat" energinya. Bunga ini dipercaya dapat menarik roh atau energi gaib, sehingga tidak disarankan untuk ditanam di depan rumah, terutama jika rumah tersebut memiliki pintu utama yang menghadap langsung ke area halaman.
Penelitian dalam bidang psikologi lingkungan menunjukkan bahwa aroma melati dapat memiliki efek menenangkan, tetapi juga dapat membangkitkan emosi tertentu yang, dalam konteks tradisional, dianggap tidak sesuai untuk suasana rumah (Effects of Flowering Plants on Human Behavior: A Review. Journal of Environmental Psychology. Haq, S. & Ahmad, M., 2020). Jika Anda ingin menikmati keharuman melati, lebih baik menanamnya di area taman yang lebih pribadi atau di belakang rumah.
4. Bunga Bakung (Lili)
Bunga lili atau bakung mungkin terlihat anggun dan indah sehingga banyak yang beranggapan kalau bunga ini termasuk tanaman hias, tetapi ada anggapan bahwa lili tidak baik ditanam di dekat rumah, terutama di depan pintu masuk. Dalam tradisi tertentu, bunga ini diasosiasikan dengan suasana duka dan pemakaman, sehingga dianggap membawa simbol kesedihan dan kematian.
Dalam konteks psikologis, keberadaan tanaman yang diasosiasikan dengan duka dapat mempengaruhi suasana hati penghuni rumah dan menciptakan ketidaknyamanan (Kellert, S. R. (1993). The Biological Basis for Human Values of Nature. In: The Biophilia Hypothesis.). Ini bisa menciptakan suasana yang tidak bersahabat bagi siapa pun yang berkunjung. Mengingat pandangan tersebut, banyak orang memilih untuk tidak menanamnya di depan rumah agar tidak membawa aura negatif. Sebagai alternatif, lili bisa ditempatkan di kebun belakang atau dalam pot di area yang lebih tertutup. Baca Juga : Karakteristik Dan Manfaat Bunga Seroja
5. Bunga Bougenville
Bougenville adalah tanaman pohon yang sering ditanam sebagai pagar hidup karena bunganya yang cantik dan tumbuh lebat. Namun, beberapa orang menghindarinya karena durinya yang tajam. Seperti halnya mawar dan kaktus, tanaman berduri dianggap bisa menghalangi energi positif yang masuk ke rumah. Dalam beberapa kebudayaan, bougenville juga dianggap sebagai tanaman yang mengganggu hubungan antar tetangga, terutama jika tidak dirawat dengan baik.
Secara ilmiah, tanaman yang tumbuh lebat dan berduri dapat menciptakan kesan "kekacauan" di lingkungan, yang bisa berdampak pada persepsi dan kenyamanan orang-orang yang melihatnya (Sarkar, S., & Saha, S. (2019). Plant and Mental Health: A Study on Perception and Reality. Journal of Environmental Psychology.). Bougenville lebih cocok ditanam di bagian belakang atau samping rumah, di mana keindahannya tetap bisa dinikmati tanpa mengganggu aliran energi di bagian depan.
6. Bunga Terompet
Bunga terompet, meskipun menarik dengan bentuknya yang khas, sering dianggap tanaman yang tidak ideal ditanam di depan rumah. Tanaman ini dikenal sebagai salah satu tanaman beracun, yang bisa berbahaya jika dikonsumsi oleh hewan peliharaan atau anak kecil. Selain itu, menurut kepercayaan lokal di beberapa daerah, bunga terompet bisa membawa energi negatif atau dianggap sebagai pertanda buruk (Yang, J., & Wu, Z. (2020). A Study of Toxicity in Ornamental Plants and Its Impact on Home Environments. Environmental Toxicology and Chemistry.).
Penelitian menunjukkan bahwa keberadaan tanaman beracun di lingkungan rumah dapat meningkatkan risiko kesehatan, terutama bagi anak-anak dan hewan peliharaan (Roe, J., et al. (2016). The Importance of Green Space for Health: A Review of Evidence. Environmental Health Perspectives.). Ada baiknya untuk menanam bunga terompet di area yang terpisah dari jalur utama rumah, agar tidak mempengaruhi atmosfer positif yang diinginkan di depan rumah.
7. Bunga Hydrangea
Hydrangea, atau bunga hortensia, meskipun memiliki warna yang menawan, dalam beberapa kepercayaan dianggap sebagai simbol kesedihan dan ketidakpastian. Orang-orang yang percaya pada feng shui cenderung menghindari menanam bunga ini di depan rumah, terutama jika mereka mencari stabilitas dan keharmonisan dalam keluarga (Liu, Y., et al. (2018). Feng Shui and Residential Landscape Design: The Cultural Basis and Impact. Journal of Cultural Heritage.).
Penelitian dalam bidang psikologi menunjukkan bahwa keberadaan bunga yang diasosiasikan dengan kesedihan dapat mempengaruhi suasana hati penghuni rumah (Healthy Places: Exploring the Evidence. American Journal of Public Health. Frumkin, H., 2001). Hidrangea bisa memberikan kesan yang berlebihan dan membuat ruang tampak lebih padat, sehingga disarankan untuk menempatkannya di area yang tidak berdekatan dengan pintu utama atau tempat berkumpul keluarga. Di samping itu, hydrangea membutuhkan perawatan yang lebih khusus, sehingga mungkin tidak ideal untuk penanaman di lokasi yang mudah diakses.
8. Bunga Paku (Ferns)
Meskipun bukan bunga dalam arti sebenarnya, tanaman paku sering ditanam untuk menambah kehijauan. Namun, dalam beberapa kepercayaan, tanaman paku dapat menarik energi negatif atau membawa kesedihan.
Dalam studi psikologi, tanaman paku telah dikaitkan dengan suasana yang lebih lembab dan gelap, yang mungkin tidak sesuai untuk ditempatkan di depan rumah (Kaplan, S. (1995). The Restorative Benefits of Nature: Toward an Integrative Framework. Journal of Environmental Psychology.). Bunga paku lebih cocok untuk ditanam di area yang lebih gelap dan lembab, dan tidak ideal jika ditanam di depan rumah yang membutuhkan cahaya matahari. Selain itu, tanaman paku cenderung lebih sulit untuk dirawat dan bisa menjadi sarang hama jika tidak diperhatikan dengan baik.
Pertimbangan Lain dalam Menanam Bunga di Depan Rumah
Selain kepercayaan dan feng shui, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan sebelum menanam bunga di depan rumah:
Keamanan: Hindari menanam bunga yang beracun atau berduri tajam di tempat yang mudah dijangkau anak-anak atau hewan peliharaan. Ini penting untuk menjaga keselamatan keluarga Anda.
Perawatan: Beberapa bunga membutuhkan perawatan ekstra dan mungkin tidak cocok jika Anda tidak punya banyak waktu untuk merawatnya. Pilihlah tanaman yang sesuai dengan waktu dan energi yang Anda miliki untuk merawatnya.
Kondisi Cuaca dan Tanah: Pastikan bunga yang Anda pilih sesuai dengan iklim dan jenis tanah di daerah tempat tinggal Anda. Beberapa tanaman mungkin tidak tahan terhadap cuaca ekstrem atau jenis tanah tertentu, sehingga penting untuk melakukan riset sebelum memilih.
Hama dan Penyakit: Beberapa jenis bunga lebih rentan terhadap serangan hama, yang bisa merusak tanaman dan lingkungan sekitarnya. Pilihlah bunga yang tahan terhadap hama atau yang mudah dirawat agar tidak menjadi beban tambahan bagi Anda.
Keberagaman: Pertimbangkan untuk menanam berbagai jenis tanaman dan bunga di area depan rumah Anda untuk menciptakan suasana yang lebih menarik dan bervariasi. Dengan keberagaman, Anda juga dapat menciptakan ekosistem yang lebih sehat untuk tanaman Anda. Baca Juga : Ini Dia Jenis-jenis Bunga Teratai Hingga Maknanya
BTN Properti: Gudangnya Rumah Indah Idaman Kamu
Menanam bunga di depan rumah adalah cara yang indah untuk mempercantik tampilan rumah dan menciptakan lingkungan yang menyenangkan. Namun, penting untuk memilih jenis bunga yang tepat agar tidak membawa energi negatif atau ketidakberuntungan. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti keamanan, perawatan, dan kepercayaan feng shui, Anda dapat menciptakan suasana yang harmonis dan positif.
Jika Anda sedang mencari rumah idaman yang tidak hanya indah tetapi juga membawa energi positif, BTN Properti menawarkan berbagai pilihan properti yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda. Dari rumah minimalis hingga desain modern, BTN Properti siap membantu Anda menemukan tempat tinggal yang ideal untuk keluarga Anda.
Jangan ragu untuk mengunjungi profil BTN Properti dan temukan properti impian Anda hari ini! Dengan pilihan yang beragam dan layanan yang profesional, BTN Properti adalah partner terbaik untuk perjalanan Anda menuju rumah yang sempurna. Mari bersama-sama menciptakan ruang yang tidak hanya indah, tetapi juga penuh kebahagiaan dan keberuntungan!